User:KemenUMKM/sandbox
Muhammad Riza Adha Damanik
Muhammad Riza Adha Damanik, lahir 17 oktober 1980, memiliki pengalaman panjang sebagai peneliti dan aktivis sebelum masuk ke dalam pemerintahan. Pada 2023 dilantik menjadi Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Bidang Hubungan Antar Lembaga. Disamping itu, Riza juga dipercaya sebagai Ketua Umum Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (ISKINDO), Ketua Dewan Pembina Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) dan Komisaris Holding Pangan PT.RNI/IDFood.
Riwayat Hidup dan Pendidikan
[edit]Muhammad Riza Adha Damanik dilahirkan di Kota Tanjung Balai Sumatera Utara, pada 17 Oktober 1980. Ia meraih gelar Sarjana Teknik pada Program Studi Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro Semarang (2003), Magister Sains pada Program Studi Ilmu Lingkungan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (2005) dan PhD Resource Management dari Universiti Sains Malaysia (2016).
Pendidikan khusus
[edit]- Pendidikan PPSA-24 Lemhannas RI (2023).
- Kewirausahaan di Northern Illinois University, Chicago, USA (2021).
- Ekologi Politik di Institute of Social Studies, The Hague, Belanda (2008).
- Advokasi Kebijakan di International Institute for Rural Reconstruction, Silang Cavite, Filipina (2006).
Perjalanan Karir
[edit]Karir dan Aktivisme
[edit]- Manajer Kampanye, Eksekutif Nasional WALHI (2005-2008).
- Sekretaris Jenderal, KIARA (Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan, 2008-2013).
- Direktur Eksekutif, Indonesia Global Justice (IGJ, 2013-2015).
- Ketua Umum, Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (ISKINDO, 2021-sekarang).
- Pendiri dan Ketua Umum, Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI, sebelum 2015), kini menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina (2021-sekarang).
Pemerintahan:
[edit]Kantor Staf Presiden (KSP):
- Tenaga Ahli Utama untuk isu kemaritiman (2016-2019).
- Asisten Koordinator Staf Khusus Presiden (2019-2020).
Kementerian Koperasi dan UKM:
[edit]- Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (2020-2023).
- Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Bidang Hubungan Antar Lembaga (2023-sekarang).
Riza dikenal atas kontribusinya dalam advokasi kebijakan kelautan, pengelolaan sumber daya, pemberdayaan nelayan tradisional, dan pengembangan koperasi serta UMKM. Kombinasi pengalamannya sebagai aktivis, akademisi, dan pejabat publik menjadikannya tokoh yang berpengaruh dalam isu kemaritiman dan pemberdayaan ekonomi. Pada masa Pemerintahan Presiden Jokowi, Riza diangkat menjadi Tenaga Ahli Utama untuk isu-isu kemaritiman di Kantor Staf presiden. Selanjutnya menjadi Asisten Koordinator Staf Khusus Presiden. Pada periode kedua Presiden Joko Widodo, Riza menjadi Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki sebelum selanjutnya dilantik menjadi Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Bidang Hubungan Antar Lembaga.